Home » » Sinopsis Harry Potter and the Prisoner of Azkaban

Sinopsis Harry Potter and the Prisoner of Azkaban

Harry Potter and the Prisoner of Azkaban




Berawal saat Bibi Marge (saudara paman Dursley) bertamu ke keluarga Dursley. Bibi Marge menjelek-jelekkan kedua orang tua Harry di depan Harry sendiri. Harry pun marah kepada Bibi Marge dan secara tidak sengaja menyebabkan dia mengembung seperti balon secara ajaib dan terbang melayang ke udara. Harry Potter melarikan diri dari rumah keluarga Dursley. Dia berjalan dan menyadari bahwa sudah tidak ada bus lagi yang lewat, dia duduk dipinggir jalan dengan kopernya. Seekor anjing hitam muncul dari semak-semak, dan menggeram kepadanya, dan dia mengangkat tongkatnya. Ketika itu muncul bus, dan Harry menaiki Bus Ksatria ke The Leaky Cauldron. 

Di sana ia bertemu dengan Cornelius Fudge, Menteri Sihir. Fudge memberi tahu Harry bahwa Bibi Marge telah dikempiskan dan bahwa ia tidak akan dihukum. Kementerian Sihir hanya peduli tentang keselamatan Harry karena seseorang yang diduga pengikut Lord Voldemort, Sirius Black telah melarikan diri dari penjara sihir Azkaban. Black adalah teman baik dari keluarga Harry Potter, tapi dia mengkhianati keluarga Harry Potter dan menyerahkannya kepada Lord Voldemort yang jahat. Voldemort membunuh orangtua Harry, tetapi, ketika ia mencoba untuk membunuh Harry, dia menghilang secara misterius. Setelah itu, Black membunuh teman mereka Peter Pettigrew bersama dengan 12 muggle.

Harry, Ron, dan Hermione berada dikereta dalam perjalanan menuju Hogwarts. Mereka berada satu ruangan dengan Profesor Remus Lupin yang sedang tertidur, yang menjadi guru baru "Pertahanan Terhadap Ilmu Hitam". Mereka membicarakan tentang Black yang melarikan diri dari penjara Azkaban. Tiba-tiba kereta berhenti di sebuah jembatan dan lampu mejadi padam. Ron dan teman-teman lainnya khawatir bahwa ada sesuatu diluar sana. Suhu menjadi dingin, es merayap di sekitar luar kaca jendela kereta. Di luar koridor, makhluk sihir yang menakutkan perlahan muncul. Pintu kabin terbuka, makhluk itu mulai menghisap Harry. Guru yang sedang tertidur tiba-tiba bangun, berdiri, dan mengusir makhluk itu dengan cahaya putih yang sangat terang yang berasal dari tongkatnya. Harry pingsan, setelah sadar Lupin memberinya cokelat dan menjelaskan bahwa makhluk itu adalah Dementor. Para Dementor biasanya menjaga penjara Azkaban, tetapi keluar untuk mencari Black yang melarikan diri dari Azkaban.

Harry dan teman-temannya Ron Weasley dan Hermione Granger kembali ke Sekolah Sihir Hogwarts dan keamanan telah diperketat karena Black melarikan diri. Sekarang dijaga oleh Dementor, makhluk jahat yang mengeringkan dan memakan kebahagiaan orang didekatnya dan penjaga penjara Azkaban. Mereka juga menyebabkan Harry pingsan. Remus Lupin, guru baru Pertahanan Terhadap Ilmu Hitam memberitahu Harry dia lebih rentan terhadap dementor karena dia telah melihat kengerian yang tulus di masa lalunya. Lupin setuju untuk mengajari Harry Mantra Patronus, sebuah perisai melawan Dementor.

Harry memulai pelajaran di tahun ketiganya, banyak perubahan yang terjadi. Pengumuman resmi guru baru Pertahanan Terhadap Ilmu Hitam, Profesor Lupin. Rubeus Hagrid, menjadi guru Pemeliharaan Satwa Gaib. Kemudian, Hermione terlihat mengambil banyak kelas yang beberapa diantaranya diajarkan dalam waktu yang bersamaan.

Ketika kelas ramalan, Profesor Trelawney melihat ramalan di dauh teh didalam cangkirnya, yang membentuk "Grim" atau seekor anjing. Simbol tersebut merupakan simbol kematian. Pada kelas perdana Hagrid, Draco Malfoy sengaja memprovokasi seekor hippogriff yaitu Buckbeak, sehingga ia diserang dan melukai diri Malfoy. Ayah Draco, Lucius Malfoy melaporkan peristiwa tersebut ke Kementrian Sihir. Kemudian pada pelajaran Pertahanan Terhadap Ilmu Hitam, Profesor Lupin mengintruksikan kelas untuk mengatasi Boggart, Boggart akan berubah bentuk dan muncul sebagai ketakutan terbesar dalam diri seseorang. Ketika giliran Harry, Boggart berubah bentuk menjadi Dementor, kemudian Profesor Lupin mengalahkannya sebelum Harry mendapat kesempatan.

Harry tertekan untuk belajar, ia tidak akan diizinkan untuk mengunjungi Hogsmeade, desa setempat, kebanyakan siswa diperbolehkan untuk mengunjungi di akhir pekan, karena surat perizinannya tidak di tanda tangani oleh orang tua atau walinya (Paman Dursley). Ia juga marah dengan Draco Malfoy karena telah menghancurkan pelajaran pertama Hagrid sebagai guru Pemeliharaan Satwa Gaib. Malfoy sengaja membiarkan dirinya diserang oleh Buckbeak, Hippogriff kesayangan Hagrid, dan ayahnya memastikan bahwa Buckbeak yang dihukum akan dieksekusi pada akhir tahun sekolah.  Kemudian Harry bertemu dengan Profesor Lupin, alasan ia tidak diizinkan untuk melawan Boggart adalah bahwa Lupin khawatir itu akan berubah bentuk menjadi Voldemort. Sepanjang tahun, Hermione menggunakan Time-Turner untuk bepergian dalam waktu dan menghadiri kelas-kelas yang diadakan pada saat yang sama. Malam itu, Sirius Black berhasil masuk ke Hogwarts dan menghancurkan (Dawn French) potret Nyonya Gemuk yang menjaga Menara Gryffindor.

Ketika pertandingan Quidditch, beberapa Dementor menyerang Harry, ia pingsan dan jatuh dari sapunya. Dumbledore marah karena Dementor datang dalam halaman sekolah dan mereka dilarang melakukan itu. Harry bertanya-tanya mengapa Dementor tampaknya memiliki minat khusus kepadanya, dan Lupin mengungkapkan bahwa ini adalah karena kengerian dalam masa lalu Harry. Harry menganggap bahwa ia perlu tahu caranya bagaimana ia membela diri dan mengatasi Dementor, dan ia meyakinkan Lupin agar bisa mengajarinya.

Ketika perjalanan ke Hogsmeade berikutnya, Harry mencoba untuk menyelinap dengan menggunakan Jubah Gaib miliknya, tetapi tertangkap oleh Fred dan George Weasley, kemudian mereka memberikan Harry Peta Perompak. Ini adalah peta yang menunjukkan posisi setiap orang. Fred dan George juga memberi tahunya bahwa peta ini menunjukan bagian-bagian rahasia dari Hogwarts. Ketika di Hogsmeade, Harry yang berada di dalam Jubah Gaib nya melihat Menteri Fudge dan Profesor Minerva McGonagall mengobrol di jalan, membahas Black dan dirinya. Dia mengikuti mereka saat mereka masuk ke dalam suatu ruangan dan terkejut mendengar bahwa Sirius Black adalah teman baik orang tuanya dan merupakan ayah baptis dari Harry. Black diduga membocorkan keberadaan rahasia Potter kepada Lord Voldemort, dan membunuh teman mereka Peter Pettigrew, serta dua belas Muggle. Harry bersumpah untuk membunuh Black. Saat kembali dari Hogsmaede, dia diberi tahu oleh Hagrid bahwa sebagai akibat dari pengaduan Lucuis Malfoy , Buckbeak telah dijatuhi hukuman mati. Pada malam harinya, Harry terkejut ketika ia melihat nama Peter Pettigrew di Peta Perompak. Dia pergi mencarinya tetapi tidak dapat menemukannya. Kemudian Profesor Snape memergoki Harry keluar dari tempat tidur, kemudian Lupin datang, dan memeriksa peta tersebut, Lupin mengatakan itu hanyalah sebuah perkamen lelucon.

Harry memiliki kelas private dengan Lupin, ia harus menghasilkan Patronus, perisai yang digunakan untuk mengusir Dementor. Harry menguji dirinya dengan menggunakan Bogart. Dia gagal pertama kalinya, dan mencoba untuk kedua kalinya. Pada saat kelas Ramalan, Hermione merasa jengkel kepada Profesor Trelawney, dan ia menjatuhkan bola kristal milik Profesor, kemudian Harry mengambilnya dan mengembalikannya kepada Profesor Trelawney. Profesor Trelawney meraih bahu Harry, berbicara seolah-olah memiliki ramalan bahwa "Hamba Pangeran Kegelapan akan kembali kepadanya malam itu dan bahwa darah yang tak berdosa akan tumpah".

Ketika Harry, Ron, dan Hermione mengetahui bahwa Buckbeak akan dieksekusi, mereka mengunjungi Hagrid di gubuknya untuk menghiburnya. Dalam perjalanan Draco mengejek mereka dan kemudian Hermione meninju wajahnya. Sementara di sana, Hagrid mengatakan mereka tidak bisa tetap bersamanya selama pelaksanaan eksekusi dan Buckbeak tidak dapat dibebaskan, karena para petugas akan tahu kalau itu perbuatan Hagrid. Hagrid juga menemukan Scabbers tikus Ron yang hilang, dan mengembalikannya kepada Ron. Ron salah sangka bahwa tikus itu telah dimakan oleh Crookshanks kucing Hermione, yang menyebabkan perselisihan antara dirinya dan Hermione. Para pengeksekusi sudah tiba dan mendekati pondok Hagrid, sebuah batu terlempar lewat jendela dan kemudian mereka meninggalkan pondok Hagrid dan lari bersembunyi dibalik buah labu yang besar, melihat eksekusi dari jauh. Scabbers kemudian menggigit Ron, dan Ron mengejarnya hingga sampai di bawah pohon Dedalu Perkasa. Seekor anjing hitam muncul dan menyerang Ron dan menyeretnya ke dalam lorong di bawah pohon ajaib, Dedalu Perkasa.. Harry dan Hermione mengikuti, menemukan sebuah terowongan yang membawa mereka ke Shrieking Shack.

Di dalam, Harry akhirnya bertemu dengan Sirius Black dan ingin membunuhnya. Black adalah Animagus, Black dapat berubah menjadi hewan, yaitu seekor anjing hitam. Harry mencoba untuk menyerang Black dan kemudian Lupin tiba. Kebiasaan Lupin telah diamati oleh Hermione selama belajar dikelas dengannya dan Lupin mengakui bahwa ia adalah manusia serigala. Lupin menjelaskan bahwa dia, Black, Pettigrew, dan James Potter, ayah Harry, adalah teman baik dan menyebut diri mereka sebagai "Marauders". Untuk membuat transformasi Lupin lebih menyenangkan, teman-temannya semua menjadi Animagi, manusia yang bisa berubah menjadi binatang. Para Marauders tetap berteman setelah tumbuh dewasa, dan ketika mereka menentang Voldemort yang mengejar Potter, Black menjadi Penjaga Rahasia mereka. Namun, Black kemudian mengungkapkan bahwa dia diam-diam beralih tugas dengan Pettigrew untuk melayani Voldemort sebagai umpan. Black menyadari bahwa Pettigrew adalah pengkhianat, dan daripada dibunuh oleh Black, Pettigrew menyamar menjadi Scabbers.

Lupin dan Sirius berupaya untuk mengungkapkan diri Pettigrew, dan Pettigrew berubah dari Scabbers dan kembali ke bentuk manusia. Dia mengakuinya, tetapi Harry menghentikan Black dan Lupin agar tidak membunuhnya, dia tidak ingin kedua teman baik ayahnya menjadi pembunuh. Sebaliknya, Harry membujuk mereka untuk membawa Pettigrew kembali ke kastil Hogwarts untuk membersihkan nama Sirius. Namun, ketika mereka kembali ke kastil, bulan purnama muncul dan Lupin bertransformasi menjadi manusia srigala. Black merubah dirinya menjadi srigala untuk melindungi Harry, Ron dan Hermione. Werewolf dan Black saling menyerang. Selama keributan, Pettigrew mengubah dirinya kembali menjadi tikus dan melarikan diri. Sirius terluka parah, Harry membawanya ketepi danau, saat itu segerombolan Dementor mendekati mereka. Harry menghasilkan Patronus untuk mencoba menangkis dan membuat mereka pergi, namun hampir tidak cukup kuat dan mereka berdua diserang Dementor. Kemudian di sisi lain dari sungai muncul Patronus simbol putih cemerlang berbentuk rusa dan Patronus tersebuat membuat Dementor pergi. Mereka selamat di menit terakhir oleh Patronus yang Harry percaya itu dilakukan oleh ayahnya.

Harry terbangun di rumah sakit dan mendengar kabar bahwa Sirius Black telah ditangkap dan akan segera diberikan ke Dementor, untuk dihisap jiwanya. Dumbledore masuk, Harry, Ron, dan Hermione mencoba dan meyakinkan kalau Black tidak bersalah. Dumbledore entah bagaimana sudah mengetahuinya. Namun, ia menyarankan bahwa Harry dan Hermione menggunakan Time-Turner untuk perjalanan kembali ke waktu lampau dan mencegah penangkapannya (sekarang kita mengetahui bagaimana dia telah menghadiri kelas dalam waktu yang bersamaan), dan setidaknya menyelamatkan Black dan Buckbeak dari nasib mereka. Hermione memutar jam yang dikalungkannya kembali tiga putaran (tiga jam), dan Harry dan Hermione bersama-sama kembali ke masa lalu, di mana mereka mengamati dan kembali ke peristiwa sebelumnya. Mereka melempar batu melalui jendela pondok Hagrid, memberi tahu bahwa para pengeksekusi sudah mendekat. Mereka menyelamatkan Buckbeak sedangkan pihak eksekusi berada didalam pondok dengan Hagrid sesaat sebelum eksekusi, sehingga membebaskan Hagrid dari kesalahan apapun. Hermione mengalihkan perhatian dari manusia serigala Lupin dengan meniru teriakan manusia serigala. Harry dan Hermione menyelamatkan Buckbeak dan kembali melihat adegan malam, sampai mereka melihat Dementor menikung Harry dan Sirius. Harry bertekad untuk melihat siapa yang mengirimkan Patronus, ia menyadari bahwa itu adalah dirinya sendiri. Setelah menyelamatkan diri masa lalunya dan Black dari Dementor, Harry dan Hermione terbang di punggung Buckbeak ke menara, di mana Black dipenjara, dan menyelamatkannya. Harry dan Hermione kembali ke rumah sakit, dan berjumpa Dumbledore.

Saat tahun akhir sekolah, Lupin mengumumkan bahwa ia mengundurkan diri, orang tua murid tidak akan nyaman bahwa dia adalah manusia serigala. Dia mengembalikan Peta Perampok kepada Harry karena ia tidak lagi seorang profesor. Harry kemudian menerima hadiah dari sumber yang tidak diketahui, Firebolt, sebuah sapu terbang. Hermione menyatakan bahwa Sirius pasti mengirimnya. Harry mencoba sapunya keluar.
Share this article :

13 komentar:

Anisa maulidia mengatakan...

Like sinopsisnya.. Aku suka yang part 3 :D

Anonim mengatakan...

the Prisoner of Azkaban ceritanya bagus banget, film harry potter favoritku

Unknown mengatakan...

Good, it is verry good i like the story

DTF mengatakan...

thank you..

Tree Susello mengatakan...

Susuai dengan yg di film.

Unknown mengatakan...

thank you so much. akhirnya terjawab ketidakpahaman ku (:

Unknown mengatakan...

Nice

Unknown mengatakan...

Bagus bgt, terus berkarya

Anonim mengatakan...

Sama��
Bukan tidak paham, tp sempat ragu sm si black dan si lupinnya...
Mlah brfkir mrka sekongkol, eh trnyta mrka baik...

Lin Weni mengatakan...

Thanks penjelsannya, aku pling ggk ngerti di season ini soal black.sama prof lupin karna sempat mereka kegg.mo bunuh harry kok tiba2 baikan dan akhirnya aku lumayan ngerti skarang ekwk, tpi aku masih bingung kok black dibilang mau bunuh harry ya? Kenapa gt sih?

Anonim mengatakan...

SITUS BOKEP TERBARU 2020



BOKEP CORONA / COVID19


BOKEP INDO


BOKEP JEPANG


BOKEP BARAT


BOKEP KOREA


PHOTO MODEL BUGIL ASIA



Menerima Request Bokep Semua Genre ^^
FB: DINDA MALENA SYARIF

Anonim mengatakan...

iya haha kupikir juga kaya gt

Al Farizie mengatakan...

Finally paham, udah nonton berkali-kali masih aja ga ngerti wkwk

Posting Komentar

 
Copyright © 2011. Kedondoong - All Rights Reserved